Gunung Kelimutu adalah gunung berapi yang terletak di Pulau Flores, Provinsi NTT, Indonesia. Lokasi gunung ini tepatnya di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende. Gunung ini memiliki tiga buah danau kawah di puncaknya. Danau ini dikenal dengan nama Danau Tiga Warna karena memiliki tiga warna yang berbeda, yaitu merah, biru, dan putih. Walaupun begitu, warna-warna tersebut selalu berubah-ubah seiring dengan perjalanan waktu. Kelimutu merupakan gabungan kata dari "keli" yang berarti gunung dan kata "mutu" yang berarti mendidih. Menurut kepercayaan penduduk setempat, warna-warna pada danau Kelimutu memiliki arti masing-masing dan memiliki kekuatan alam yang sangat dahsyat. Danau atau Tiwu Kelimutu di bagi atas tiga bagian yang sesuai dengan warna - warna yang ada di dalam danau. Danau berwarna biru atau "Tiwu Nuwa Muri Koo Fai" merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa muda-mudi yang telah meninggal. Danau yang berwarna merah atau "Tiwu Ata Polo" merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang yang telah meninggal dan selama ia hidup selalu melakukan kejahatan/tenung. Sedangkan danau berwarna putih atau "Tiwu Ata Mbupu" merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang tua yang telah meninggal. Para penduduk di sekitar Danau Kelimutu percaya, bahwa pada saat danau berubah warna, mereka harus memberikan sesajen bagi arwah orang - orang yang telah meninggal. Luas ketiga danau itu sekitar 1.051.000 meter persegi dengan volume air 1.292 juta meter kubik. Batas antar danau adalah dinding batu sempit yang mudah longsor. Dinding ini sangat terjal dengan sudut kemiringan 70 derajat. Ketinggian dinding danau berkisar antara 50 sampai 150 meter. Ketiga danau yang memiliki warna merah, hijau, dan biru tersebut sebanarnya masing-masing punya nama. Namun kebanyakan wisatawan taunya Danau Kelimutu. Ketiganya dipercaya sebagai tempat persemayaman roh-roh dengan kekuatan supranatural yang hebat. Danau biru atau di sebelah barat tugu puncakk bernama Tiwu Ata Mbupu yang artinya ‘danau roh-roh orang tua yang telah meninggal’. Danau hijau atau Tiwu Nuwa Muri Koo Fai yang posisinya di tengah memiliki arti ‘danau untuk roh-roh muda-mudi yang meninggal’. Dan danau merah Tiwu Ata Polo yang berhimpit dengan danau hijau merupakan danau untuk roh-roh pendosa atau orang yang berbuat jahat. Selain memiliki danau, Gunung Kelimutu juga memiliki potensi alam yang luar biasa kaya. Wisatawan bisa menemui beragam flora atau tumbuh-tumbuhan seperti pohon pinus, paku-pakuan, marga Casuarina, redwood dan bunga edelweiss. Fauna lainnya berupa kijang (Muntiacus muntjak nainggolani), luwak (Pardofelis marmorata), tikus gunung (Bunomys naso), banteng (Bos javanicus javanicus), trenggiling (Manis javanica), landak (Hystrix brachyura brachyura), dan kancil (Tragulus javanicus javanicus). Keindahan danau tiga warna di gunung Kelimutu seakan baru saja saya nikmati kemarin. Salah satu lokasi wisata yang telah saya incar sejak tiga tahun silam akhirnya menjadi kenyataan dan ingin sekali lain waktu datang lagi ke danau ini.
Eksotiknya Gunung Kalimutu
Reviewed by Unknown
on
3:42:00 PM
Rating:
Reviewed by Unknown
on
3:42:00 PM
Rating:

No comments: